Bahan Lacoste Pique, Kelebihan & Kekurangannya

Kelebihan Dan Kekurangan Bahan Lacoste Pique

Bahan kaos polo seperti yang kita tahu ada banyak jenisnya. beberapa antaranya seperti bahan lacoste cvc, bahan lacoste PE, lacoste cotton dan bahan lacoste pique. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas apa itu bahan lacoste pique. Yuk simak ulasannya hanya di bikinkaosjogja.net.

Apa Itu Bahan Lacoste Pique?

Pique, atau dikenal sebagai Marcella, berasal dari abad ke-18. Dikembangkan di utara, oleh industri kapas Lancashire, kain ini dikembangkan menggunakan teknik mekanis atau menenun kain ganda dengan benang cording tertutup. Pada awalnya bahan pique ini dibuat di Marseille sebagai bahan imitasi selimut Provençal, kemudian memasuki pertengahan abad ke-20 menjadi bahan utama pembuatan pakaian Pria.

Bahan Lacoste Pique Cotton

Umumnya menggunakan benang katun atau campuran katun. Beberapa kain berkualitas lebih tinggi juga menggunakan sutra sebagai pengganti katun. Ada juga produsen yang mencampur cotton pique dengan Polyester sehingga menghasilkan apa yang kita kenal sebagai bahan lacoste pe. Bahan ini biasanya diproduksi secara massal dan kualitasnya lebih rendah daripada cotton pique.

Tekstur bahan baju lacoste pique ini cukup breathable (memiliki sirkulasi udara yang baik) serta tahan lama. Sehingga sering dipakai dalam pembuatan baju olahraga seperti kemeja polo.

Mengapa Kain Pique Sering Disebut Sebagai Kain Lacoste?

Terkadang, produsen atau pengecer akan menyebut kain ini sebagai pique Marcella, kain polo, atau kain Lacoste. Lalu kenapa bahan ini sering disebut sebagai bahan lacoste? Hal ini tidak terlepas dari pengaruh seorang pemain tenis bernama Jean René Lacoste.

Rene Lacoste Penemu Kaos Polo

Pada tahun 1926, seorang pemain tenis Prancis bernama Jean René Lacoste membuat kemeja lengan pendek berkerah lebar menggunakan kain rajut pique putih. Dia tidak suka kekakuan seragam tenis tradisional, jadi dia memakai kemeja ini sebagai gantinya. Gaya kemeja itu menjadi apa yang kita kenal sekarang sebagai polo shirt.

Karena Lacoste mempopulerkan kain pique yang paling dikenal, terkadang pengecer atau produsen mengidentifikasi kain tersebut dengan namanya. Dia juga meluncurkan perusahaan pakaian Lacoste untuk memproduksi kaos polo ini, yang membantu mengasosiasikan kain dengan nama dan gaya pakaiannya.

Baca Juga: Siapa Pencipta Kaos Polo? Yuk Cari Tahu!

Jenis Jenis Bahan Lacoste Pique

Bahan polo shirt ini ada banyak jenisnya, agar tidak salah menentukan bahan pique mana yang harus kamu pakai dalam pembuatan kaos polo kamu, berikut kami jelaskan secara rinci:

1. Bahan Lacoste Cotton Pique

Bahan Lacoste Cotton Pique

Bahan lacoste cotton pique adalah bahan polo shirt yang terbuat dari bahan katun. Kain ini cukup nyaman dipakai dan adem. Harganya juga cukup mahal diantara bahan lacoste lainnya.

2. Bahan Lacoste PE (Polyester)

Bahan Lacoste PE

Seperti namanya kain lacoste pique terbuat dari campuran bahan katun dan polyester. Pori pori dari kain lacoste PE biasanya lebih besar ketimbang lacoste pique cotton dan lacoste cvc.

3. Bahan Lacoste CVC

Bahan Lacoste Pique CVC 24s

Lacoste CVC adalah jenis bahan polo yang terbuat dari campuran katun dan viscose. Viscose adalah jenis kain rayon semi sintetis yang terbuat dari pulp kayu yang digunakan sebagai pengganti sutra. Kain ini memiliki daya serap serta ketahanan cukup tinggi. Jadi bisa dikatakan bahan cvc adalah singkatan dari cotton viscose.

Tidak seperti kain cotton pique yang memiliki pori pada kedua sisi bahan, lacoste cvc pada bagian sisi dalamnya tidak berpori.

Tertarik Untuk Bikin Kaos Polo Menggunakan Bahan Lacoste? Buat Disini!

Kelebihan & Kekurangan Bahan Lacoste Pique

Seperti halnya bahan kain lainnya, bahan baju lacoste pique juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Sebelum membuat baju ada baiknya kamu kenali terlebih dahulu kelebihan dan kekurangannya.

Kelebihan Bahan Lacoste Pique

  1. Salah satu keunggulan bahan kaos lacoste pique adalah sirkulasi udaranya cukup baik karena memiliki pori pori yang cukup besar. Sehingga cocok untuk dijadikan sebagai kaos olahraga. Itulah sebabnya kebanyakan olahraga outdoor seperti Golf, tenis dan Polo sering menggunakan baju berbahan pique ini.
  2. Kemeja bahan lacoste pique cenderung terlihat lebih formal ketimbang jersey biasa. Selain itu kemeja yang lebih formal cenderung dijual dengan harga yang lebih tinggi.
  3. Gak perlu disterika, kain rajutan pique yang lembut membuat baju yang terbuat dari bahan ini tidak mudah kusut.
  4. Kaos polo menggunakan bahan pique sangat awet dan tahan lama. Sehingga memberikan keuntungan besar untuk pelanggan anda.
  5. Mudah dipadukan dengan ornament bordiran.

Kekurangan Bahan Lacoste Pique

  1. Bahan mudah menyusut
  2. Harganya cenderung lebih tinggi
  3. Tidak mudah untuk disablon, walaupun kaos polo sebenarnya bisa juga untuk disablon (baca artikelnya disini)
  4. Rentan terhadap selip jahitan
  5. Mungkin mengalami beberapa warna memudar, menyusut atau meregang dari waktu ke waktu.

Penggunaan Bahan Lacoste Pique

Kaos Polo Wanita Warna Biru Dongker

Kain dengan rajutan pique biasa digunakan dalam pembuatan baju dan juga tekstil rumah tangga. Kebanyakan vendor menggunakan bahan kain laocoste pique sebagai bahan dasar pembuatan polo shirt. Selain kaos polo bahan ini juga sering digunakan dalam pembuatan piyama, jubah mandi, outer / blazer, kemeja formal, kaos berkerah dan masih banyak lagi yang lainnya.

Penggunaan Bahan Lacoste Pique

Kain dengan rajutan pique biasa digunakan dalam pembuatan baju dan juga tekstil rumah tangga. Kebanyakan vendor menggunakan bahan kain laocoste pique sebagai bahan dasar pembuatan polo shirt. Selain kaos polo bahan ini juga sering digunakan dalam pembuatan piyama, jubah mandi, outer / blazer, kemeja formal, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Harga Bahan Lacoste Pique

Harga bahan lacoste pique bervariasi antara Rp. 100.000 – 150.000 / kg (roll). Biasanya dalam 1 Kg bahan kain bisa jadi 5 kaos polo ukuran S, 4 kaos ukuran M, 3 kaos ukuran L, 2 kaos ukuran XL. Namun perlu kamu ketahui jumlah kaos yang dihasilkan dapat bervariasi tergantung dari model, pola potong, setting kain, dll.

Lalu mana yang terbaik untuk pembuatan baju polo? Jika kamu menginginkan kaos polo dengan kualitas terbaik maka kamu bisa menggunakan bahan kain lacoste pique cotton. Karena bahan ini cukup nyaman dan adem. Alternatif yang lebih murah kamu bisa gunakan Lacoste PE

Perbedaan Bahan Lacoste Dan Pique

Kaos Polo Shirt

Nah, sekarang sampai pada pembahasan apa perbedaan bahan lacoste dengan pique. Mungkin sampai disini masih banyak yang belum tahu, bahkan di kalangan vendor ataupun konveksi sering mencampur adukkan kedua istilah ini.

Pada intinya bahan lacoste adalah semua jenis kain yang terbuat dari rajutan pique. Kain lacoste dapat terbuat dari 100% cotton atau bahan campuran seperti cvc, pe atau bahan lainnya. Sedangkan Pique merujuk pada jenis rajutan padat berbentuk segi enam atau segi empat.

Baca Juga: Sebelum membuat Kaos Kenali 5 Jenis Bahan kaos Yang Bagus Berikut

Kesimpulan

Oke, sekarang kamu sudah tahukan apa itu kain lacoste pique? Dalam pembuatan polo ini menggunakan bahan yang beragam. Dalam industri konveksi sendiri jenis kain yang digunakan umumnya ada 3, yakni lacoste cotton pique, lacoste cotton cvc, hingga lacoste cotton pe.

Dalam pembuatan kaos polo, kamu juga harus memperhatikan kelebihan dan kekurangan dari bahan polo ini. Saat ini untuk pembuatan kaos berkerah selain menggunakan bahan lacoste ada juga yang menggunakan bahan cotton combed.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *